28 January, 2014

Tangis tiada bunyi

Tarikh keramat kini hadir,
Semoga kau terus utuh berdiri di paksi tersendiri.

Seorang Izzati,
Kebal pesona berdiri sendiri,
Lantunnya kuat, bahasanya hebat,
Kadang terleka bersama kata-kata nya,
Bahasa unik disusun tanpa terduga,

Seorang Izzati,
Biar halus pada susuk,
Namun kuat di setiap pelosok,
Biar diterjah berulang kali,
Maki tidak dicurah sebagai ganti.

Seorang Izzati,
Budinya luhur berat seguni,
Sayangnya ramai gagal menyedari,
Namun tidak pernah sekali menoleh hati,
Walau perit sering menyinggah sendiri.

Seorang Izzati,
Sisipan ini ku ukir buatmu atas peringatan kala hari,
Saat kita menyusur dewasa meniti hari,
Sayangnya hari yg dilalui makin berangkat pergi,
Namun keras ku yakin kita akan utuh berdiri,
Berdiri bersama menghadap mentari..

Happy 22nd Birthday Nurul Izzati. :)


1 comment:

  1. Be her strength when she's weak. Make her feel loved when she couldn't even love herself. - A friend

    ReplyDelete